Taman Ria Colo |
Asal usul nama colo yaitu berasal dari nama desa terakhir di kaki Gunung Muria. Menurut kepercayaan masyarakat sekitar nama “Colo” diberikan langsung oleh Sunan Muria, maka kemudian nama ini digunakan untuk menyebut kawasan wisata ini. Kawasan wisata Colo sendiri memiliki beberapa kawasan wisata yang dapat dibagi menjadi dua jenis, yaitu: wisata religius dan wisata alam, ini karena di sekitar colo banyak petilasan-petilasan dari orang-orang yang dituakan dan banyaknya puncak yg ada disana.
Ketika kita memsuki kawasan ini kita akan disuguhi panorama alam dan pegunungan yang indah dengan udara yang bersih dan sejuk. Selain itu kawasan ini juga memiliki tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi, mari kita bahas satu persatu mengenai tempat wisatanya secara mendetail.
a.
-
Makam Sunan Muria menjadi salah satu tujuan wisata ziarah dikota Kudus selain Makam Sunan Kudus di Masjid Menara Kudus. Banyak peziarah dari berbagai pelosok daerah yang turut meramaikan Makam Sunan Muria apalagi ketika ada Upacara Buka Luwur (Penggantian kain penutup makam) yang diselenggarakan tanggal 6 Muharram. Biasanya para peziarah yang datang pada upacara Buka Luwur akan berusaha mendapatkan luwur (bekas kain penutup makam) yang diyakini dapat membawa keberuntungan bagi siapa yg dapat mendapatkannya. Sunan Muria dikenal juga dengan nama Syekh R. Umar Said, salah satu dari wali sangan (wali sembilan) makam Sunan Muria menyatu dengan masjid Sunan Muria . Untuk menuju makam Sunan Muria kita akan melewati 700 anak tangga dari pintu yang berada dekat dengan parkiran bus ataupun kendaraan yang kita gunakan, tapi ketika ingin cepat dan tidak kelelahan karena melewati 700 anak tangga kita bisa naik ojek yang tersedia disana, tapi jangan heran dan kaget ketika naik ojek disana tukang ojeknya sudah seperti pembalap karena harus melewati tanjakan yang bisa dikatakan tinggi.
-
Lokasi Air Terjun Monthel berdekatan dengan makam Sunan Muria kurang lebih 30 menit ditempuh dengan jalan kaki yang menyusuri jalan setapak yang membelah perbunan kopi dan di suguhkan dengan panorama indah dan asri pengunungan sambil menikamati udara yang segar dan sejuk. Di sepanjang jalan, para pengunjung akan di hibur oleh alunan musik alam dari gemericik air terjun yang jatuh dibetatuan yang diselingi siulan burung yang bersautan serta suara-suara satwa liar khas pegunungan membuat suasana damai dalam hati.
- Rejenu disebut juga ecotourism berada pada ketinggian 1.150 mdpl (meter dari permukaan laut) kawasan wisata ini terletak Pegunungan Argo Jembangan (Salah satu puncak dari Gunung Muria) berjarak sekitar 3 Km dari makam Sunan Muria. Dikawasan Eko Wisata Rejenu, kita dapat menyaksikan serta mengamati berbagai tumbuhan pegunungan dan menikmati keindahan alam Gunung Muria. Jika sudah sampai kesini jangan lupa untuk berkunjung ke beberapa obyek wisata yag berada pada kawasan ini, antara lain:
- Makam Syekh Sadzali
Makam Syekh Sadzali - Sumber Air Tiga Rasa
Sumber Air Tiga Rasa - Air Terjun Ginggomino
Air Terjun Ginggomino
- Makam Syekh Sadzali
- Wisata ini terletak pada kawasan hutan pinus yang sejuk dan asri sehingga sangat cocok menjadi tempat kegiatan kepramukaan dilengkapi area yang bisa digunakan untuk jelajah medan/lintas alam. Lokasi ini berjarak sekitar 3 Km kearah selatan dari Makam Sunan Muria dengan ketinggian sekitar 600 mdpl (Meter diatas permukan laut).
Peta Wisata Kota Kudus |
Walaupun obyek wisata Colo terletak di daerah sekitar Gunung Muria namun tidak ada kesulitan ketika ingin menjangkaunya karena banyak nya angkutan yang dapat kita naiki untuk menuju kesana. Dari arah Semarang-Kudus dapat menggunakan bus jurusan Semarang-Kudus dari terminal Terboyo (Semarang) setelah sampai diterminal Kudus cari angkutan kota jurusan colo dengan ongkos perjalanan sekitar Rp. 8000,- (Januari 2016)
Mengacu pada keputusan Pemerintah Kota Kudus soal tiket masuk ke area wisata Colo cukup murah yaitu: Rp. 5000,- untuk setiap pengunjung. (Januari 2016)
Pada sekitar daerah wisata Colo tersedia berbagai macam akomodasi dan fasilitas diantaranya: Tempat peristirahan Graha Muria yang dibangun Pemerintah Kudus yang dapat digunakan sebagai beristirahat, ruang pertemuan hingga menginap, lahan parkir bus/motor, mushola dan beberapa warung makan yang menjuak makanan khas colo (nasi pecel pakis, ayam bakar dan buah jagung jotho/pari jotho). Selain itu kita dapat menemukan kios-kios kecil yang menjual cinderamata khas Colo, seperti kayu pengusir tikus, dan tongkat colo.
Baca Juga: Wisata Pulau Karimunjawa Jepara Jawa Tengah
Baca Juga: Wisata Pulau Karimunjawa Jepara Jawa Tengah
Tag :
Wisata
0 Komentar untuk "Pesona Kawasan Wisata Colo - Muria Kudus"