Kegiatan mendaki gunung mulai manjadi trend dan gaya hidup hampir semua kalangan, mulai dari anak-anak hingga para sespuh. Sangat sulit untuk membuat aturan dan membatasi siapa saja yang boleh melakukan kegiatan mendaki gunung karena merupakan suatu hak bagi semua orang untuk melakukan kegiatan yang disukainya selama hal tersebut tidak melanggar hukum.
Namun ada batasan-batasan yang perlu diperhatikan bagi pendaki gunung supaya tidak menimbulkan kerepotan bagi orang lain terutama membuat tangis kesedihan keluarga karena orang yang dicintainya mengalami musibah akibat mendaki gunung.
Berikut adalah pedoman bagi pendaki gunung pemula supaya dapat naik gunung dengan selamat dan turun kembali ke rumah dengan selamat :
1. Tetapkan motivasi naik gunung, kegiatan naik gunung adalah kegiatan di alam terbuka, di daerah yang tidak lazim dihuni manusia, untuk itu motivasi naik gunung harus jelas, dan wajib kembali ke rumah dengan selamat, bukan dalam kantong hitam/orange.
2. Pastikan gunung yang akan didaki adalah gunung yang biasa didaki manusia, jalurnya jelas, musimnya juga jelas musim pendakian bukan musim recovery. Sebaiknya gunung yang didaki untuk pertama kali adalah gunung dengan tingkat kesulitan rendah dan biasa didaki oleh pemula.
3. Jalur yang dipakai untuk mendaki adalah jalaur legal, bukan jalur penduduk setempat atau jalur rescue yang memerlukan skill atau teknik tertentu.
4. Lakukan perizinan ke pihak pengelola yang mempunyai wewenang, pastikan juga kapan kembali dan lewat mana.
5. Pastikan anda sehat walafiat dan mempunyai pikiran yang waras, jangan sampai tubuh sehat tapi pikiran tidak waras, misal sedang stress atau sedang mempunyai keinginan untuk bunuh diri, hal ini hanya akan menjadikan masalah dan merepotkan tim SAR.
6. Sebaiknya jika anda pemula maka naik gunung pertama kali bersama orang yang profesional sehingga bisa langsung belajar bagaimana naik gunung yang baik dan benar.
7. Jika tidak ada teman yang profesional maka pelajari paduan-paduan yang lazim atau mengajak guide.
8. Bawa peralatan yang sesuai dengan standard kesalamatan, ingat bahwa gunung adalah tempat yang tidak lazim dihuni manusia, dalam waktu yang singkat mungkin akan menikmati, tatapi tersesat dalam waktu yang lama di tempat yang tidak lazim dihuni manusia adalah kesengsaraan yang bisa berakibat kematian. Peralatan yang wajib dibawa adalah : sepatu treeking, pakaian secukupnya dan bukan jeans, jaket, raincoat, tenda, sleeping bag, peralatan memasak, alat penerangan, P3K, dan logistik yang cukup. Peralatan tambahan adalah : pisau, alat navigasi (gps, kompas, jika punya), alat komunikasi.
9. Lakukan perjalanan sesuai aturan yang berlaku, jangan membuat jalur sendiri, jaga kebersihan, bawa kembali sampah turun, dan hormati kearifan lokal setempat.
10. Alam punya aturan dan aksi yang tidak bisa dikendalikan manusia, jika terjadi cuaca yang ekstrim bagi manusia maka yang harus dilakukan adalah berhenti dan berlindung hingga cuaca baik, jika cuaca sudah baik bisa melanjutkan perjalanan atau kembali. Wajib diingat adalah jangan berjalan pada kondisi cuaca buruk.
Sepuluh pedoman bagi pendaki pemula tersebut sepertinya sudah sering didengar, tetapi sering juga diabaikan. Biasanya akan diingat ketika sudah terjadi musibah.
Pendaki pemula sebaiknya ikuti pedoman-pedoman yang berlaku demi keselamatan dan demi orang-orang yang yang dicintai yang menanti di rumah.
Pastikan bahwa naik gunung untuk kembali ke rumah dengan selamat, bukan dalam kantong mayat
Sekian dulu buat hari ini, mari kita sambung lain waktu dan diskusi sehatnya :D
Tag :
Mountain Climber
0 Komentar untuk "PEDOMAN UNTUK PENDAKI PEMULA"